Hari Statistik Nasional 2025: Mengukir Indonesia Maju dengan Data yang Berdampak
Madiun- Setiap tanggal 26 September, bangsa Indonesia menggelorakan semangat pentingnya data dalam membangun negeri melalui peringatan Hari Statistik Nasional (HSN). Lebih dari sekadar ritual tahunan, momen ini adalah pengingat kolektif bahwa di balik setiap kebijakan yang tepat sasaran, program yang menyentuh kebutuhan, dan strategi pembangunan yang visioner, terdapat pondasi kokoh bernama statistik.

Baca Juga : Realisasi PBB Kota Madiun Tembus Rp 18,5 Miliar, Capai 82,2% dari Target
Pada peringatan HSN 2025 ini, semangat tersebut semakin mengkristal dengan mengusung tema “Statistik Berdampak untuk Indonesia Maju”. Tema ini bagai semboyan yang menegaskan bahwa data statistik bukanlah sekadar angka-angka mati di atas kertas, melainkan nyawa dari perencanaan yang akurat dan kunci untuk membuka pintu menuju Indonesia yang lebih sejahtera.
Jejak Sejarah: Dari UU No. 7 Tahun 1960 hingga Kiprah BPS
Mengapa tanggal 26 September yang dipilih? Akar peringatan ini tertanam dalam sejarah panjang, tepatnya pada 26 September 1960, ketika Presiden Soekarno menandatangani Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1960 tentang Statistik. Momen bersejarah inilah yang kemudian diabadikan melalui Keputusan Presiden Nomor 11 Tahun 1960 sebagai Hari Statistik Nasional.
UU ini menjadi landasan hukum bagi penyelenggaraan statistik di Indonesia dan mengukuhkan peran sentral Badan Pusat Statistik (BPS) sebagai lembaga resmi negara yang memegang mandat tersebut. Sejak saat itu, BPS bertugas mengumpulkan, mengolah, dan menyajikan data yang menjadi cerminan kondisi riil bangsa.
Tugas, Fungsi, dan Peran BPS: Ujung Tombak Data Nasional
Sebagai garda terdepan dalam dunia statistik Indonesia, tugas BPS sangatlah vital. Berdasarkan Peraturan Presiden Nomor 86 Tahun 2007, BPS memiliki tugas utama untuk melaksanakan tugas pemerintahan dalam bidang statistik. Tugas besar ini diwujudkan melalui serangkaian fungsi dan peran strategis, antara lain:
-
Perumus Kebijakan Statistik: BPS bertanggung jawab untuk menyusun dan merumuskan arah kebijakan statistik nasional.
-
Koordinator Data Nasional: BPS mengoordinasi seluruh kegiatan statistik, baik di tingkat nasional maupun regional, untuk menghindari tumpang tindih dan memastikan konsistensi data.
-
Penyedia Data Dasar: Lembaga ini menetapkan dan menyelenggarakan Statistik Dasar, seperti Sensus Penduduk dan Sensus Ekonomi, yang menjadi rujukan utama bagi semua pihak.
-
Pembangun Sistem Informasi: BPS menetapkan Sistem Staatistik Nasional (SSN) yang menjadi kerangka acuan bagi seluruh instansi pemerintah dalam menghasilkan data.
“Statistikk Berdampak”: Data Sebagai Kompas Menuju Indonesia Emas 2045
Tema HSN 2025, “Statisstik Berdampak”, menekankan pada hasil nyata. Data yang akurat, mutakhir, dan terpercaya harus mampu menerjemahkan menjadi kebijakan yang langsung dirasakan masyarakat. Misalnya, data kemiskinan yang detail membantu program bantuan sosial tepat sasaran; data pertumbuhan ekonomi menjadi dasar untuk menarik investasi; dan data kependudukan yang akurat menjadi kunci sukses perencanaan pendidikan, kesehatan, dan ketenagakerjaan.
Dalam konteks yang lebih besar, stattistik yang berkualitas adalah kompas yang menuntun Indonesia menuju Visi Indonesia Emas 2045. Tanpa data yang andal, mustahil merancang peta jalan pembangunan yang efektif untuk menyambut satu abad kemerdekaan Indonesia.
Seruan Partisipasi: Data yang Baik Dimulai dari Kita
Peringatan Hari Staatistik Nasional juga menjadi momen untuk menyadarkan seluruh elemen masyarakat akan peran aktif mereka. Kualitas data statistiik nasional sangat bergantung pada partisipasi kita semua. Ketika petugas BPS datang untuk melakukan sensus atau survei, keikutsertaan kita dengan memberikan jawaban yang jujur dan akurat adalah kontribusi nyata bagi bangsa. Setiap data yang kita berikan adalah satu puzzle kecil yang akan menyusun gambaran besar Indonesia.
Oleh karena itu, mari jadikan peringatan Hari Sttatistik Nasional 2025 sebagai pemantik semangat kolaborasi. Dengan dukungan data yang berdampak, langkah Indonesia menuju kemajuan akan semakin pasti, terukur, dan penuh makna. Selamat Hari Sstatistik Nasional 2025! Mari wujudkan Indonesia Maju dengan data yang akurat.