Gempar! Rumah Sri Mulyani di Bintaro hingga Kediaman Uya Kuya Dijarah Massa dalam Aksi Malam Kelam
Madiun- Gelombang aksi anarkis yang awalnya menyasar rumah anggota dewan di Jakarta ternyata meluas dengan skala yang mencemaskan. Dini hari tadi, Minggu (31/8), suasana mencekam menyelimuti kawasan elit Bintaro sektor 3 saat kediaman pribadi Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati justru menjadi target amuk massa.
Baca Juga : Gelora La Liga EA Sports Pekan Ketiga El Clásico Membara dan Pertarungan Puncak
Insiden berlangsung dalam situasi yang kacau dan menakutkan. Dilaporkan, ratusan orang yang tidak dikenal memadati Jalan Mandar, lokasi rumah sang menteri. Bukannya berdialog, massa langsung melakukan aksi perusakan dan penjarahan yang sistematis.
Kediaman Sri Mulyani Luluh Lantak
Sumber dari warga sekitar menggambarkan suasana malam itu sangat mencekam. Suara pecahan kaca dan teriakan massa memecah kesunyian dini hari. Massa tidak hanya memaksa masuk, tetapi juga menjarah hampir segala sesuatu yang bisa dibawa kabur.
Barang-barang berharga seperti perhiasan, koleksi elektronik, dan pajangan seni menjadi sasaran utama. Yang lebih mencengangkan, bahkan peralatan dapur dan barang-barang sehari-hari pun tak luput dari jarahan, menunjukkan tingkat keputusasaan atau vandalisme yang tinggi. Kondisi rumah pasca-aksi tersebut dilaporkan porak-poranda dan mengalami kerusakan parah.
Rantai Kekerasan Merambat ke Rumah Publik Figur Lain
Aksi malam kelam ini tidak berhenti di rumah Sri Mulyani. Sebelumnya, massa telah mendatangi kediaman anggota DPR RI Ahmad Sahroni di kawasan Tanjung Priok. Rumah tingkat milik Sahroni menjadi sasaran pelemparan batu hingga bagian fasad dan jendelanya hancur berantakan.
Massa kemudian menerobos masuk ke dalam, merusak interior, dan menghancurkan kendaraan pribadi yang terparkir di garasi. Mirip dengan kejadian di Bintaro, sejumlah warga yang memanfaatkan situasi juga terlihat membawa keluar berbagai barang berharga dari dalam rumah.
Eskalasi kekerasan terus berlanjut dengan dua selebritas menjadi korban berikutnya. Rumah presenter dan komedian Eko Patrio serta rumah presenter ternama Uya Kuya juga diserbu oleh massa yang sama. Kedua rumah tersebut mengalami nasib serupa: dijarah dan dirusak.
Insiden yang paling tidak biasa dan viral adalah ketika kucing peliharaan Uya Kuya yang sangat ia sayangi, ikut “dijarah” oleh massa. Hal ini menambah dimensi lain dari kekacauan yang terjadi, di mana bukan hanya benda mati, bahkan hewan peliharaan pun turut menjadi korban.
Situasi Masih Berlangsung, Motif Belum Jelas
Hingga berita ini diturunkan, situasi keamanan di lokasi-lokasi tersebut masih tegang. Aparat kepolisian telah diterjunkan untuk mengamankan tempat kejadian dan mengamankan sejumlah saksi untuk dimintai keterangan. Motif di balik serangan terkoordinasi dan masif terhadap tokoh-tokoh publik ini masih diselidiki secara intensif.
Aksi penjarahan sistematis yang menargetkan figur-figur nasional dari berbagai latar belakang ini menimbulkan pertanyaan besar dan kekhawatiran mendalam tentang stabilitas keamanan ibukota. Masyarakat dihimbau untuk tetap tenang, tidak menyebarkan informasi yang belum diverifikasi kebenarannya, dan selalu memprioritaskan keselamatan.
